Minggu, 05 Januari 2020

REVIEW JURNAL MANAJEMEN PERUBAHAN BUDAYA & ORGANISASI


REVIEW JURNAL MANAJEMEN PERUBAHAN BUDAYA & ORGANISASI


Review Jurnal 1 (Nasional)
Judul
Manajemen Perubahan Sekolah Menengah Kejuruan Di Kabupaten Sleman
Jurnal
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan
Volume & Halaman
Volume 5, No.2 Hal. 135-149
Tahun
2017
Penulis
Agus Susanto, Udik Wibowo
Reviewer
Elizabeth Johanes (1620200005)
Tanggal
3 Januari 2020

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengelolaan perubahan oleh pimpinan sekolah (kepala sekolah, wakil kepala sekolah, tim) dalam perubahan peningkatan mutu.
Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah Sekolah Menengah Kejuruan A di Pakem (dengan inisial SMKS-A), Sekolah Menengah Kejuruan Swasta di Turi (SMKS-B) dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di Depok
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain etnografi. Tipe etnografi yang dilakukan adala mikro. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Kejuruan A di Pakem (dengan inisial SMKS-A), Sekolah Menengah Kejuruan Swasta di Turi (SMKS-B) dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di Depok, wilayah Kabupaten Sleman. Pelaksanaan penelitian dimulai bulan Januari -Mei 2015. Sumber data penelitian meliputi kepala sekolah, anggota panitia/pokja UN, guru, dan siswa. Data penelitian ini merupakab kualitatif. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi dan analisis dokumen.  
Langkah-langkah Penelitian
Langkah – langkah yang dilakukan adalah dengan mengumpulkan data dari hasil wawancara, observasi dan analisis dokumen dari sekolah yang menjadi subjek penelitian
Hasil Penelitian
Nilai-nilai yang diyakini sebagai kesuksesan dalam perubahan adalah kedisiplinan guru dan siswa, moivasi guru dan siswa, komitmen guru dan siswa, budaya akademik yang terjaga. Sekolah SMKS tidak hanya mendidik siswa dari akademis saja, tetapi juga membekali secara akhlaq dan budaya islami. Sekolah yang ingin menanamkan budaya leluhur dengan membekali lulusannya dengan budaya Jawa yang menjadi akar budaya di wilayah DIY.
Kekuatan Penelitian
Peneliti terlibat langsung dalam membantu sekolah-sekolah tersebut melakukan perubahan.
Kelemahan Penelitian
Peneliti masih harus lebih bisa mengajak siswa untuk lebih terlibat dalam melakukan perubahan di sekolah.
Saran Reviewer
Peneliti sebaiknya membantu pihak sekolah untuk mengajak siswanya melakukan perubahan.

Review Jurnal 2 (Nasional)
Judul
Analisis Manajemen Perubahan (Change Management) Pada PT Bank Danamon Tbk Manado
Jurnal
Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen
Volume & Halaman
Volume 4, No.4, Hal.369-384
Tahun
2016
Penulis
Yashinta Debora Maramis
Reviewer
Elizabeth Johanes (1620200005)
Tanggal
3 Januari 2020

Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perubahan yang dilakukan PT Bank Danamon Tbk Manado.
Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah PT Bank Danamon Tbk Manado
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode peneelitian campuran. Waktu penelitian dilakukan dari April sampai Oktober 2016. Populasi penelitian ini berjumlah 70. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah sampel penelitian ini adalah 30.
Langkah-langkah Penelitian
Penelitian dilakukan dengan membagikan kuesioner yang kemudian akan dianalisis dengan metode kuantitatif dan kualitatif.
Hasil Penelitian
Dari variabel Sumber Daya Manusia, belum secara menyeluruh tingkat kerja sama dilakukan dengan baik, Dari variabel Teknologi, belum secara menyeluruh melakukan adaptasi teknologi, Dari Variabel Budaya Organisasi, belum secara menyeluruh karyawan memiliki motivasi kerja yang sama, Dari variabel Strukur Organisasi, perusahaan belum secara menyeluruh memiliki kemampuan untuk bekerja secara professional.
Kekuatan Penelitian
Kekuatan penelitian adalah peneliti melakukan penelitian mengenai aspek-aspek penting mengenai perubahan secara keseluruhan.
Kelemahan Penelitian
Sampel dalam penelitian terlalu sedikit sehingga kurang mewakili populasi yang diteliti
Saran Reviewer
Sampel yang digunakan untuk penelitian dapat ditambahkan.

Review Jurnal 3 (Internasional)
Judul
Impotance and Influence of Organizational change on companies and their employees
Jurnal
Department of Economics
Volume & Halaman
No. 36811
Tahun
2012
Penulis
George E. Halkos & Dimitrios Bousinakis
Reviewer
Elizabeth Johanes (1620200005)
Tanggal
3 Januari 2020

Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh perubahan organisasi, reaksi dari karyawan dari perubahan manajemen terhadap produktivitas
Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah karyawan sektor swasta dan pemerintah.
Metode Penelitian
Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan sebanyak 355 karyawan dari sektor swasta dan pemerintah. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan Regresi Logistik.
Langkah-langkah Penelitian
Langkah-langkah penelitian yaitu dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada responden yang kemudian akan dianalisis
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan dapat meningkatkan stres tapi jika perubahan tersebut memang dibutuhkan dan dapat dimengerti maka perubahan tersebut dapat meningkatkan produktivitas. Hubungan yang baik antara pemimpin dan karyawan juga dapat memberikan keuntungan dan rasa aman. Saat perubahan diumumkan, akan ada dampak pada penurunan produktivitas dan penurunan kepuasan kerja. Tapi pada saat perubahan mulai dilakukan, produktivitas akan meningkat dan stress akan berkurang. 
Kekuatan Penelitian
Peneliti melakukan penelitian secara detail mengenai dampak dari perubahan terhadap perusahaan.
Kelemahan Penelitian
Sampel yang digunakan dapat ditambah lagi.
Saran Reviewer
Sebaiknya menambah sampel yang digunakan untuk penelitian.


DAFTAR PUSTAKA
https://journal.uny.ac.id/index.php/jamp/article/view/15659
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jrbm/article/view/15197
https://mpra.ub.uni-muenchen.de/36811/

ANALISIS CSR BANK BNI


ANALISIS CSR BANK BNI










Disusun Oleh:

                                                Nama   :Elizabeth Johanes
                                                Kelas   :MJ47A
                                                NPM   :1620200005














STIE MULTI DATA PALEMBANG
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
TAHUN AJARAN 2019



KATA PENGANTAR



           
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan makalah yang membahas tentang Bank BNI.Penulis menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini berkat bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan karya tulis ini.

            Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan karya tulis ini masih dari jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, penulis telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik. Penulis berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan pembaca mengenai Analisis CSR Bank BNI.Akhirnya penulis berharap semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca.



BAB I
PENDAHULUAN



1.1  Latar Belakang
Tanggung jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya (namun bukan hanya), perusahaan adalah memiliki berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh pemangku kepentingannya, yang di antaranya adalah konsumenkaryawanpemegang sahamkomunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional perusahaan yang mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Oleh karena itu, CSR berhubungan erat dengan "pembangunan berkelanjutan", yakni suatu organisasi, terutama perusahaan, dalam melaksanakan aktivitasnya harus mendasarkan keputusannya tidak semata berdasarkan dampaknya dalam aspek ekonomi, misalnya tingkat keuntungan atau deviden, tetapi juga harus menimbang dampak sosial dan lingkungan yang timbul dari keputusannya itu, baik untuk jangka pendek maupun untuk jangka yang lebih panjang. Dengan pengertian tersebut, CSR dapat dikatakan sebagai kontribusi perusahaan terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan dengan cara manajemen dampak (minimisasi dampak negatif dan maksimisasi dampak positif) terhadap seluruh pemangku kepentingannya.

1.2  Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian Corporate Social Responsibilty?
2.      Bagaimana sejarah Bank BNI?
3.      Apa saja Corporate Social Responsibilty yang diterapkan Bank BNI?

1.3  Manfaat Penelitian
1.      Untuk mngetahui pengertian Corporate Social Responsibilty.
2.      Untuk mengetahui Bank BNI.
3.      Untuk mengetahui Corporate Social Responsibilty yang diterapkan Bank BNI.




BAB II
PEMBAHASAN



2.1 Pengertian Corporate Social Responsibility
            Pengertian CSR (Corporate Social Responsibility) secara harifiah adalah respon sosial atau tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dalam bentuk berbagai kegiatan.
Kegiatan tersebut dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, misalnya; menjaga lingkungan sekitar perusahaan, membangun fasilitas umum, meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, memberikan bantuan beasiswa kepada anak yang dirasa kurang mampu, hingga memberikan bantuan dana untuk kesejahteraan masyarakat sekitar.
Pada dasarnya, CSR memang bertumpu pada suatu bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap stakeholder yang terkait. Beberapa hal yang termasuk di dalam program CSR ini diantaranya adalah:
·         Tatalaksana perusahaan (corporate governance)
·         Kesadaran perusahaan perusahaan terhadap lingkungan
·         Standar bagi karyawan dan kondisi tempat kerja
·         Hubungan perusahaan dengan masyarakat
·         Investasi sosial perusahaan (corporate philantrophy)

2.2 Sejarah Bank BNI
Bank Negara Indonesia didirikan dan dipersiapkan pada tanggal 5 Juli 1946 menjadi Bank Sirkulasi atau Bank Sentral yang bertanggung jawab menerbitkan dan mengelola mata uang RI. Beberapa bulan setelah pendiriannya, Bank Negara Indonesia mulai mengedarkan alat pembayaran resmi pertama - Oeang Republik Indonesia atau ORI. Pengusul dibentuknya sebuah Bank Sentral atau Bank Sirkulasi, serta sekaligus juga adalah sebagai pendiri dan Direktur Utama Bank Negara Indonesia yang pertama adalah Raden Mas (R.M.) Margono Djojohadikusumo.
Pada 1955, Peran Bank Negara Indonesia beralih menjadi bank pembangunan dan kemudian mendapat hak untuk bertindak sebagai bank devisa. Sejalan dengan penambahan modal pada tahun 1955, status Bank Negara Indonesia beralih menjadi bank umum dengan penetapan secara yuridis melalui Undang-Undang Darurat nomor 2 tahun 1955.
Dengan inovasi perbankan yang luas, menimbulkan kepercayaan pemerintah terhadap perusahaan BNI. Maka, pada 1968, status hukum Bank Negara Indonesia ditingkatkan ke Persero dengan nama PT Bank Negara Indonesia.
Pada 2013, BNI meluncurkan kartu kredit dan kartu ATM/debit bergambar Tim Sepak bola peserta BPL, Chelsea, dengan logo MasterCard. Kartu tersebut dapat diterima oleh fans Chelsea. Bank BNI juga meluncurkan layanan trust bagi industri ekspor, termasuk untuk industri minyak dan gas.

2.3 Corporate Social Responsibility Yang Diterapkan Bank BNI
            Macam-macam Corporate Social Responsibility yang diterapkan Bank BNI adalah sebagai berikut:
1.      BNI Berbagi
Program BNI Berbagi adalah program pemberdayaan kondisi masyarakat untuk mencapai taraf hidup lebih baik. Program tersebut dalam rangka mendukung dan mengimplementasikan Peraturan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan.
Program Bina Lingkungan diberikan dalam bentuk bantuan dana dan/atau barang kepada masyarakat yang disalurkan dalam bentuk:
1.    Bantuan Bencana Alam
2.    Bantuan Pendidikan dan/atau Pelatihan
3.    Bantuan Peningkatan Kesehatan
4.    Bantuan Pengembangan sarana dan/atau prasarana umum
5.    Bantuan Sarana Ibadah
6.    Bantuan Pelestarian Alam
7.    Bantuan Sosial kemasyarakatan dalam rangka pengentasan kemiskinan
8.    Pendidikan, pelatihan, pemagangan, pemasaran, promosi, dan bentuk bantuan lain yang terkait dengan upaya peningkatan kapasitas Mitra Binaan Program Kemitraan.


2.      BNI Go Green
Saat ini dunia dihantui kekhawatiran terhadap dampak perubahan iklim termasuk dampak kerusakan lingkungan hidup akibat aktivitas manusia. Mencermati kondisi ini BNI secara proaktif mengambil bagian dalam upaya pemulihan lingkungan, salah satu caranya dengan membuat program “BNI Go Green”. Program BNI Go Green merupakan salah satu misi BNI yakni meningkatkan kepedulian dan tanggungjawab terhadap lingkungan dan sosial Kepedulian BNI terhadap permasalahan lingkungan hidup karena sebagai organisasi, BNI memerlukan lingkungan dan alam yang terpelihara untuk survival kehidupan dan menjaga kontinuitas bisnis.
Untuk mengaktualisasikan semangat ini, BNI menggunakan pendekatan 4 (empat) mata angin keberlanjutan (compass of sustainability) untuk diterapkan dalam praktek corporate sustainability dengan mempertimbangkan keberlanjutan: alam/nature, sosial kemasyarakatan/society, sumber daya manusia/well-being, ekonomi/economy. Empat mata angin keberlanjutan diinternalisasikan ke unit business dan supporting yang kemudian digunakan menjadi acuan dalam menghasilkan produk dan layanan perbankan yang ramah lingkungan.
Secara internal, BNI meningkatkan kapasitas pengetahuan pegawai mulai dari perilaku hidup hijau pegawai (green attitude), tindakan hemat energi, hingga pelatihan tentang risiko lingkungan dan sosial dalam analisa kelayakan kredit. BNI juga menyediakan produk dan layanan ritel yang mendorong gaya hidup hijau seperti KPR Hijau, kartu kredit BNI-WWF, fitur Adopsi Orangutan dan Penanaman Pohon, dan layanan perbankan yang paperless (e-billing, formless transfer).
Sementara itu, di level eksternal BNI konsisten melaksanakan program-program pelestarian lingkungan hidup baik yang bersifat forestry maupun non-forestry, termasuk pemanfaatan energi terbarukan. Program-program ini dilaksanakan baik melalui skema CSR maupun kredit komersial. BNI membiayai proyek-proyek ramah lingkungan yang dijalankan oleh klien BNI seperti pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal), biomass, biogas, hydro dan waste management. BNI juga mendirikan pusat pembibitan sejuta tanaman keras di Sentul Bogor dan membangun Hutan dan Taman Kota di beberapa kota di Indonesia.
Praktek corporate sustainability membawa “value” bagi BNI dalam hal positioning dan corporate identity. Melalui value of “Corporate Sustainability” BNI menciptakan value/nilai yang dapat bertahan lama dalam jangka panjang yang bermanfaat untuk kepentingan stakeholder dengan tetap memperhatikan keberlanjutan alam dan masyarakat. Bahkan sejak tahun buku 2009, BNI telah mempublikasikan Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report) yang berfungsi untuk melaporkan upaya-upaya yang telah dilakukan oleh BNI dalam menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan.

3.    Kampoeng BNI
Kampoeng BNI merupakan salah satu unggulan Program Kemitraan & Bina Lingkungan BNI. Pertimbangan utama dalam pembentukan Kampoeng BNI adalah pemberdayaan ekonomi masyarakat, pengentasan kemiskinan, dan perbaikan lingkungan di suatu daerah. Konsep Kampoeng BNI mengacu pada prinsip community development dengan menampilkan produk unggulan atau ciri khas di suatu daerah.
Program Kampoeng BNI dilakukan melalui penyaluran kredit lunak dengan sistem klaster di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Selain itu, BNI memberikan bantuan Bina Lingkungan untuk menunjang kegiatan pemberdayaan masyarakat di Kampoeng BNI antara lain berupa pelatihan, pendampingan, sarana prasarana penunjang, dan promosi produk mitra binaan. Tujuannya untuk mengembangkan potensi dan meningkatkan perekonomian masyarakat pada suatu kawasan khususnya kawasan pedesaan.
Saat ini terdapat 21 Kampoeng BNI yang tersebar di Seluruh Indonesia dengan fokus pada tiga sektor yaitu Industri Kreatif, Ketahanan Pangan dan Kelautan.
Persebaran Kampoeng BNI antara lain:
1.    Kampoeng BNI Sektor Ketahanan Pangan di Lumajang dan Pujon.
2.    Kampoeng BNI Industri Kreatif di antaranya
§  Kampoeng BNI Batik Tulis Lasem,
§  Kampoeng BNI Tenun Sumsel,
§  Kampoeng BNI Tenun Pandai Sikek,
3.    Kampoeng BNI Wisata Borobudur Magelang.
4.    Kampoeng BNI sektor Perikanan antara lain
§  Kampoeng BNI Muara Angke
§  Kampoeng BNI Nelayan Brondong Lamongan

4.      KAMI Bersama
KAMI Bersama adalah program untuk mendukung Pemberdayaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) beserta keluarganya yang bersifat komperhensif yaitu mencakup periode sebelum keberangkatan (Pre-Departure). Selama bekerja di luar negeri, saat akan kembali ke Indonesia dan setelah kembali ke Indonesia. Program KAMI bersama BNI merupakan bentuk apresiasi dan sekaligus komitmen sosial BNI untuk meningkatkan kualitas hidup TKI beserta keluarganya.




BAB II
PEMBAHASAN



3.1  Kesimpulan
Pengertian CSR (Corporate Social Responsibility) secara harifiah adalah respon sosial atau tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dalam bentuk berbagai kegiatan. Kegiatan tersebut dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, misalnya; menjaga lingkungan sekitar perusahaan, membangun fasilitas umum, meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, memberikan bantuan beasiswa kepada anak yang dirasa kurang mampu, hingga memberikan bantuan dana untuk kesejahteraan masyarakat sekitar. Kegiatan CSR yang diterapkan Bank BNI antara lain BNI Berbagi, BNI Go Green, Kampoeng BNI dan KAMI Bersama
3.2  Saran
Saran yang dapat diberikan adalah Bank BNI harus bisa mengelola program CSR yang telah diterapkan dengan lebih baik lagi agar dapat membantu lebih banyak masyarakat yang membutuhkan.

REVIEW JURNAL MANAJEMEN PERUBAHAN BUDAYA & ORGANISASI

REVIEW JURNAL MANAJEMEN PERUBAHAN BUDAYA & ORGANISASI Review Jurnal 1 (Nasional) Judul Manajemen Perubahan ...